Rakyatmerdeka.co – News Pemerintah Propinsi DKI Jakarta menggandeng Bank Indonesia meluncurkan kartu multifungsi Kartu Jakarta One. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama serta Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo menyerahkan kartu itu secara simbolik pada wakil penghuni Rusun Marunda di Senayan, Jakarta, Kamis (2/6).
Kartu Jakarta One adalah kartu identitas elektronik untuk terhubung beragam program serta fasilitas umum di Jakarta. Kartu ini sebagai bentuk elektronifikasi informasi serta transaksi system pembayaran. Kartu ini dapat mengintegrasikan kartu-kartu yang telah ada di Jakarta seperti, Kartu Jakarta Pintar serta Kartu Jakarta Sehat.
” Kartu ini dapat difungsikan untuk naik bus. Termasuk juga untuk parkir dapat gunakan satu kartu. Jadi lebih efektif, ” kata Basuki yang sering di panggil Ahok waktu peluncuran kartu Jakarta One, Kamis (2/6).
Menurut Ahok, tidak cuman memberikan manfaat untuk warga Jakarta, kartu ini bisa bermanfaat untuk Pemprov Jakarta untuk merumuskan kebijakan. Dia mencontohkan, pedagang yang memakai kartu itu bisa dengan gampang diberikan Credit Usaha Rakyat, dikarenakan pemerintah bisa memahami arus kas pedagang itu.
” Kami dapat tahu pendapatan dia, arus kas dia. Saat ini kami kesusahan menyalurkan lantaran tak kenal siapa mereka serta perilakunya, ” papar Ahok.
Ahok berasumsi pertolongan untuk warga bisa lebih gampang tersalurkan bila tahu tingkah laku warganya.
Ahok optimis nantinya kartu Jakarta One ini bisa mempunyai semakin banyak manfaat. ” Kelak kartu Jakarta One dapat pula untuk e-KTP sesungguhnya. Semuanya dapat disimpan. Namanya juga Jumbo Card, ” tutur Ahok.
Kedepannya manfaat kartu Jakarta One bakal meluas meliputi transportasi, akses fasilitas kesehatan, pembayaran pajak serta retribusi pambayaran fasilitas utilitas seperti listrik, telephone, air minum, gas serta BBM.
Peluncuran prototype Kartu Jakarta One untuk th. 2016 masihlah dilaksanakan dengan cara terbatas untuk warga yang memperoleh subsidi seperti yang tinggal didalam rumah susun.
Kepala Bank Indonesia DKI Jakarta Doni P Joewono menyampaikan sekarang ini sejumlah 1, 2 juta kartu Jakarta One siap disebarkan. Menurut Doni, Pemprov Jakarta telah menyubsidi sebesar Rp3, 5 triliun yang datang dari dana APBD untuk pemakaian kartu Jakarta One. Subsidi untuk penduduk ini bertambah dari th. 2014 yang cuma sejumlah Rp200 miliar.
Dengan cara bertahap Kartu Jakarta One bisa berlaku di multibank untuk semuanya warga Jakarta serta beberapa pendatang untuk nikmati akses pada fasilitas umum di Jakarta.
Doni menyampaikan peluang tahun depan kartu Jakarta One telah di buka di beberapa bank di Indonesia. ” Ini kan perubahannya cepat kelak di open. Tahun depan, ” tutur Doni